Observasi Lapangan

Bismillaah
 
 
Seorang metallurgist atau process engineer, selain berkutat dengan pekerjaan kantoran harian seperti membuat laporan produksi, rencana produksi dll juga dituntut untuk memiliki kemampuan dalam melakukan observasi terhadap jalannya proses produksi di lapangan. Observasi lapangan ini mencakup pengamatan terhadap segala hal yang bersifat teknis maupun non teknis yang terjadi di lapangan.
 
Hal-hal yang bersifat teknis contohnya mengamati bagaimana suatu alat bekerja, apakah sesuai dengan ekspektasi atau tidak? Termasuk juga mengamati parameter-parameter operasi yang sudah ditetapkan apakah berhasil dicapai atau tidak?, efektif atau tidak?. Memang sudah ada supervisor dan operator di lapangan yang mengawal proses selama 24 jam, tapi terkadang semakin banyak mata yang melihat dan kepala yang ikut berpikir juga bisa memberi lebih banyak kontribusi positif. Asalkan tetap saling terbuka untuk menerima masukan. Lagipula, seorang engineer yang umumnya dipersyaratkan memiliki latar belakang pendidikan sarjana tentunya juga diharapkan muncul dengan ide-ide atau kontribusi pemikiran yang positif.
 
Kita ambil contoh sederhana dalam hal pengamatan kinerja suatu alat produksi. Misalkan mengamati aliran lumpur pada vibrating screen seperti pada foto berikut:
 
 
Apa yang bisa dilihat dari foto di atas ? Ya, lumpur mengalir tidak merata di atas permukaan screen. Di bagian kiri terlihat lumpur memenuhi seluruh permukaan screen, sementara di bagian tengah dan menuju ke sisi kanan volume lumpur di permukaan screen semakin berkurang. Kira-kira apa penyebabnya? Ada beberapa kemungkinan penyebab yang bisa dicek seperti:
 
  • Lubang di beberapa area tertentu pada screen sudah blok/tersumbat sehingga lumpur sulit untuk turun 
  • Posisi deck screen tidak rata atau miring ke satu sisi
  • Ada sumbatan di satu sisi bagian feed box, sehingga distribusi lumpur yang keluar menuju deck screen tidak merata
  • dll
Terlihat simpel masalahnya, tapi bila dikaji lebih jauh hal ini sama saja dengan mengurangi kapasitas pengolahan pabrik karena utilitas (penggunaan) screen menjadi berkurang atau tidak efisien.
 
Hal-hal seperti ini lah yang menjadi bagian keseharian metallurgist di lapangan yang dituntuk untuk peka terhadap hal-hal yang terlihat "tidak beres/benar" di lapangan, lalu mengidentifikasi penyebab dan kemudian mencari solusinya. Solusi dari suatu masalah terkadang cukup mudah dan cukup melibatkan tim yang kecil seperti kru operation yang bekerja di shift tersebut, tapi bisa juga cukup kompleks dan membutuhkan bantuan dari departemen lain. Untok foto di atas, penyebabnya adalah karena design saluran masuk ke dalam feed box yang tidak dipasang tepat di tengah box.
 
 
 
 
Sementara untuk hal-hal lainnya yang bersifat non teknis misalnya berkaitan dengan safety (keselamatan kerja). Contohnya seperti mengkaji apakah alat safety yang digunakan operator sudah sesuai dan memenuhi syarat perlindungan untuk suatu pekerjaan ? Lalu apakah spesifikasi alat safety yang digunakan sesuai ? dll
 
Contohnya misalkan masker gas dengan strip berwarna berikut dimana tiap warna menentukan jenis gas kimia yang dapat difilter oleh masker tersebut. Penggunaannya harus tepat, jangan sampai operator menggunakan masker yang tidak sesuai dengan gas kimia yang berada di area kerjanya.
 
 
 
Contoh lainnya termasuk juga mengamati peralatan yang dipasang di pabrik. Apakah sudah cukup dilengkapi alat pengaman atau belum sehingga tidak membahayakan pekerja ? Seperti contoh pada foto berikut, terdapat tangga vertikal yang belum dilengkapi dengan palang penutup. Hal ini berpotensi menyebabkan orang bisa terjatuh ke bawah bila tiba-tiba bersender atau tersandung di dekat area tersebut.
 
 
Akhir kata, umumnya memang kemampuan observasi ini akan bertambah kepekaannya seiring dengan lamanya pengalaman kerja. Bisa juga bila kita sering berpindah-pindah tempat kerja :), karena setiap tempat akan memiliki karakteristiknya masing-masing dan tentunya akan memberi kita wawasan dan pandangan baru. Hal-hal seperti ini kalau kata teman saya, "gak diajari di sekolah".
 
Demikian yang bisa saya share kali ini. 
 
 
 

Posting Komentar

0 Komentar